Kesaksian dr Indra Djaman, Dokter Spesial Penyakit Dalam RSU Bhakti Asih Tangerang
AHQ Tawarkan Metode Tercanggih Sehat Paripurna Bagi Jiwa dan Kehidupan
AHQNews – Kesehatan sejati tidak hanya berbicara tentang tubuh yang bugar, tetapi juga jiwa yang tenang, relasi sosial yang harmonis, serta ketahanan ekonomi yang berimbang.
Pandangan itu disampaikan dr Indra Djaman SpPD, Ketua II Eltekers Indonesia, dalam testimoni reflektifnya tentang Asmaul Husna Quotient (AHQ).
Menurutnya, konsep sehat paripurna, yang meliputi sehat jiwa, fisik, sosial, dan ekonomi, tidak akan tercapai tanpa fondasi spiritual yang kokoh. Dari sinilah ketertarikannya bermula ketika membaca buku Asmaul Husna Quotient, sebuah karya yang ia nilai sebagai temuan pemikiran yang fenomenal.
“Buku ini menurut saya sangat layak melahirkan award kelas dunia,” ungkap dokter Indra.
Ia menilai, AHQ bukan sekadar bacaan spiritual, melainkan sebuah sistem kesadaran ilahiah yang membangkitkan kecerdasan ruhani manusia, yakni kesadaran yang dianugerahkan Allah kepada hamba-hamba pilihanNya.
Kesadaran Ilahiah sebagai Inti Kesehatan Jiwa
Dokter Indra menekankan, bahwa inti dari Asmaul Husna Quotient adalah munculnya kesadaran spiritual yang hidup. Kesadaran ini bukan sebatas pengetahuan, melainkan pengalaman batin yang menuntun seseorang memahami dirinya, Tuhannya, dan peran hidupnya dengan lebih jernih.
Dokter spesialis penyakit dalam di RSU Bhakti Asih Ciledug Kota Tangerang, Banten ini meyakini, bahwa ketika kesadaran ilahiah ini tumbuh, maka dampaknya akan terasa nyata dalam berbagai aspek kehidupan. “Pencerahan spiritual itu akan berimbas langsung pada kesehatan jiwa, fisik, sosial, hingga spiritual seseorang,” tuturnya.
Digitalisasi Pelatihan dan Aplikasi AHQ
Sebagai bentuk ikhtiar kolektif, dr Indra juga mengajak seluruh anggota Eltekers Indonesia untuk mengikuti pelatihan AHQ melalui pendekatan digital. Ia menyebutkan, pentingnya memanfaatkan aplikasi AHQ yang dapat diunduh melalui Play Store, sebagai sarana latihan ruhani yang terstruktur dan berkelanjutan.
“Dengan aplikasi ini, kita bisa berlatih bersama, merasakan prosesnya, dan melihat perubahan nyata selama pelatihan,” ujarnya.
Pelatihan tersebut, lanjutnya, dibimbing langsung oleh Gus Salam YS, selaku Founder dan Penemu konsep AHQ.
Ia berharap, melalui proses ini, Eltekers di seluruh Indonesia dapat merasakan kesehatan paripurna secara nyata, bukan hanya sebagai wacana.
Jejak Pengalaman Ruhani Gus Salam YS
Dalam testimoninya, dr Indra juga menyoroti karya-karya Gus Salam YS yang telah melahirkan lebih dari 20 buku. Beberapa di antaranya, secara khusus mengisahkan perjalanan pembersihan ruhani dan pengalaman tajali cahaya Asmaul Husna yang mendalam.
Buku-buku semisal Mikraj Jiwa, Malam yang Mengubah Hidupku, serta Tajali: Ketika Cahaya Putih dan Biru Memenuhi Ragaku, disebutnya, sebagai karya yang lahir dari pengalaman spiritual autentik, sebuah pengalaman ruhani yang tidak semua orang dianugerahi oleh Allah.
“Ini bukan sekadar teori, tetapi pengalaman ruhani yang hidup dan sangat layak dibaca,” ujarnya.
Dari Ilmu Menuju Praktik Zikir
Dokter Indra menegaskan, bahwa pemahaman teori Asmaul Husna Quotient menjadi pintu awal sebelum seseorang memasuki praktik zikir yang lebih mendalam dalam program Golden Shift Masterclass (GSM).
Dengan ilmu yang benar, seseorang akan lebih siap, lebih paham, dan lebih rida dalam menjalani proses zikir yang dibimbing.
“Ketika ilmu dan pengalaman ruhani bertemu, maka perubahan itu akan terasa,” pungkasnya, seraya berharap pelatihan AHQ ke depan menjadi jalan pencerahan dan kesehatan paripurna bagi banyak orang. (AHQ)
